Entri yang Diunggulkan

Lama kelana

Seperti baru berkedip, 2021 ternyata sudah dua tahun yang lalu. hampir tiga tahun malah. Sebagai mahasiswa akhir, seikit dilema. Ingin cepa...

Kamis, 30 Januari 2020

Secuil kenangan bersama Tirta Manasa

Gambar mungkin berisi: 20 orang, termasuk Hikmatun Nikma dan Mushafir Cinta Mu, orang tersenyum, orang berdiriKawan, berapa lama kiranya kita sudah menua bersama, tepatnya aku yang menua. Bertapa kita lama mengharap dimengerti tapi ngak mau ngertiin. Betapa banyak bayang bayang yang menakutkan, semua yang berkaitan dengan masa depan yang bahkan hal itu belum kita tahu, melihatpun tak mampu. Tapi ayah kita selalu menenangkan, dengan gaya bicaranya "iso-iso" seolah semuanya mudah di jalani. Dan semuanya memang mampu kita lewati, bagi kita yang bertahan hingga kini.
Ujian sebentar lagi tiba, betapa aku tahu stress itu melanda beberapa diantara kita, eva dengan kebosanannya yang datang dengan tiba-tiba, Indah dengan hafalan yang hilang yang mungkin tergantikan oleh banyak materi ujian. Sementara aku dengan rasa nek, dengan pembimbingnya, yah, mudah mudahan itu hanya sementara. Kita pasti mampu melaluinya. 
Tiga tahun hampir sempurna, aku tidak akan lupa, pertengkaran Eva dan Ridho dibawah pohon manggis. Hawa mistik oman, kebaikan Benu yang selalu ku cap buruk, Mas fufah yang jarang sekolah. Aku mungkin menyesal pernah menunda sekolah, tapi bagiku, memilk kawan seperjuangan kalian, itu adalah anugrah.
Kutulis pendek cerita kita kawan, yang sebentar lagi hanya bisa dikenang dalam anganan. Kutulis ini diruang perpustakaan, saat Pak Pin sedang di kantor bersama amin, Indah juga sedang pulas tidur dengan kepala tergeletak dimeja, mungkin leleah menemaniku yang asik sendiri tanpa berbagi dengannya. akan kuperpanjang tulisan ini suatu hari, mungkin jadi buku yang besar. tertawakanlah seperti biasa kalian menertawakan kawan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar